Diduga Asal Jadi, Proyek Irigasi P3A Desa Mekar Baru Kangkangi Spesifikasi Konstruksi
TANGERANG, ( Lipsusmedia.com) – Proyek pembangunan irigasi berlokasi di Kampung Mekar Baru Desa Mekar Baru Kecamatan Mekar Baru yang dilaksanakan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) diduga menyalahi spesifikasi kontruksi.
Hasil temuan awak media di lokasi proyek irigasi tersebut diketahui dalam pelaksanaan pekerjaannya disinyalir tidak dilakukan penggalian tanah terlebih dulu yang dapat berdampak terhadap kurang maksimalnya mutu dan kualitas proyek.
Selain itu kata Arjani Anggota dari lembaga LOW&JUSTIC Monitoring Seusai Melakukan Sosial Control, ketika pemasangan batu sebagai pondasi irigasi terlihat arus air tetap mengalir dan Penggalian Pondasi Dasarnya Pun Diduga Kurang Maksimal
“Dari pantauan di lapangan, jelas pasangan batu sebagai pondasi dalam pekerjaan irigasi itu Tidak Maksimal,
Kuat dugaan kami kegiatan tersebut terkesan asal jadi,” ujar Arjani selaku Anggota Lembaga LOW&JUSTIC Monitoring ( Sabtu, 11/04/2021)
ARJANI Juga menyesalkan, irigasi yang nota bene sarana meningkatkan debit air menjadi lebih besar dan aliran air sungai menjadi lancar, guna mengairi pesawahan, tentunya dalam pekerjaannya harus benar – benar diperhatikan kualitasnya, sehingga dengan sarana pertanian yang optimal, secara otomatis dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan bagi petani.
“Melihat kondisi fisik irigasi seperti itu, bagaimana dengan fungsi perencanaan dan pengawasan proyek tersebut ?,” Tandas Arjani yang akrab disapa “Gendot” pada awak media
ARJANI juga mengatakan, informasi yang diperolehnya dari Ketua P3A yang menyatakan kalau pekerjaan irigasi dengan nilai anggaran Rp. 195.000.000,- (Seratus Sembilan Puluh Lima Juta Rupiah), tidak dikerjakan pihak pengelola P3A, Desa Mekar Baru,”Pungkasnya
(Cecep/Red)