Bidang Keamanan DPD GWI Tuding Kegiatan Betonisasi Di Kelurahan Balaraja, Diduga Pihak Pengawas Tutup Mata
Kabupaten Tangerang, Lipsusmedia.com –Pemerintah Kabupaten Tangerang Melalui Dinas Kecamatan Balaraja, telah mengamanahkan pekerjaan kepada CV, MIKA KONTRUKSI Proyek Betonisasi di Jalan Kelurahan Baraja, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Kamis (23/02/2023).
Proyek APBD TAHUN ANGGARAN 2023 dengan nilai Anggaran Rp.200.000,000 dengan panjang 120 M Lebar 4,00 M yang di kerjakan CV, MIKA KONTRUKSI. Diduga curi kubikasi dan syarat korupsi,
Sebelumnya, melalui Madroni selaku Bidang Keamanan DPD GWI, menyampaikan bahwa Pelaksana Kegiatan yang berlokasi di jalan Kelurahan Balaraja, Kecamatan Balaraja, saya duga tidak sesuai dengan spek dan diga curi kubikasi ketebalan rigit beton,” ucap Madroni
Sungguh sangat di sayangkan dengan adanya kegiatan betonisasi yang di duga tidak sesuai dengan Spek serta diduga telah curi ketebalan beton, akibat minimnya pengawasan dari pihak pemerintah Kecamatan dan Dinas terkait ,” tandesnya
Hingga malam tadi, saat terjadi nya gelar beton, pelaksana kegiatan dari CV, MIKA KONTRUKSI disinyalir memasang bagisting lebih awal kemudian menghamparkan batu agregat sehingga Volume ketebalan beton menjadi berkurang dan dari segi pemadatanpun tidak ada,” pungasnya
Daus selaku Ekbank Kecamatan Balaraja, saat di kompirmasi melalui via WhatsApp, terkait kegiatan beton di Kelurahan Balaraja, tidak ada jawaban,
Secara kasat mata dan juga dilakukan pengukuran secara bersama sama dengan segenap LSM yang hadir sebelum digelar beton, keadaan batu agregat yang berbentuk punggung kura dan belum dipadatkan secara maksimal disinyalir telah mengakibatkan volume ketebalan rigit beton menjadi berpariatip ketebalannya,
Tanpa memberikan teguran, Para Insan Pers dan Lembaga Swadaya Masyarakat yang hadir malam tadi disinyalir tanpa adanya pengawasan dari pihak terkait, seperti yang dikatakan Basri dari LSM Aliansi Pemantau Kinerja Aparatur Negara, (APKAN), saat di lapangan ada kejanggalan di proyek betonisasi yang berlokasi di jalan Kelurahan Balaraja, akibat kurangnya pengawasan dari pihak pemerintah terkait ,” ucap Basri
”Dati hasil temuan kami di lapangan kami akan laporkan proyek betonisasi ke Dinas dengan bukti bukti kami yang ada ,” tutupnya
Hingga berita ini di terbitkan pihak plaksana dan pengawas blm bisa di kompirmasi
(Tim)